
Banjir Naturalisasi Di Tahun 2024 ini, Timnas Indonesia banyak sekali melakukan naturalisasi pemain. Namun tidak hanya sekarang ini, proses naturalisasi juga sebelumnya pernah dilakukan Timnas Indonesia meskipun performa para pemainnya tidak sesuai harapan. Berikut beberapa nama pemain naturalisasi yang dianggap gagal memajukan sepak bola Indonesia IDNSCORE.
Jhonny Van Beukering
Jhonny Van Beukering adalah pemain sepakbola asal Belanda yang dinaturalisasi pada tahun 2011. Kini karirnya sangat merosot tajam. Bahkan bersama Timnas Indonesia Jhonny Van Beukering hanya mampu mengikuti ajang Piala AFF di 2012 kala itu.
Setelah itu Jhonny Beukering memutuskan untuk terjun ke Liga lokal dan bergabung di klub Pelita Jaya, namun ternyata performanya yang semakin menurun serta fisiknya yang bisa dibilang terlalu gemuk untuk seorang atlet membuat karir sepak bolanya semakin meredup.
Hal tersebut sebenarnya pernah dibicarakan oleh suporter saat dirinya akan di naturalisasi. Fisik tentu saja akan sangat mempengaruhi performa bermainnya.
Hingga akhirnya, Jhonny Van Beukering memilih kembali untuk pulang ke Belanda di tahun 2014. Bahkan dirinya ditangkap oleh keamanan setempat karena telah melakukan hal ilegal, dengan menanam kurang lebih 600 pohon ganja di sekitar rumahnya. Meskipun mantan pemain Timnas itu membantah tuduhan tersebut.
Tonnie Cusell
Nama Tonnie Cusell sempat ramai dibicarakan, saat itu dirinya muncul di tahun 2012. Tanpa adanya desas desus proses naturalisasi.
Bersama Jhonny, Tonnie pun ikut membela Timnas di ajang AFF 2012. Ia juga merupakan sepupu dari Stefano Lilipaly. Sayangnya Tonnie tidak bisa menyokong Timnas Indonesia kala itu. Bahkan setelah ajang AFF, namanya tidak pernah dipanggil lagi untuk bergabung bersama Timnas.
Tonnie Cusell sempat bermain untuk Barito Putera, namun akhirnya dipecat begitu saja karena sifatnya yang tidak bisa disiplin.
Sergio Van Dijk
Sergio Van Dijk adalah pemain Timnas Indonesia yang resmi dinaturalisasi pada tahun 2013. Karirnya pun sangat bagus bersama klubnya. Sempat bermain di Liga Australia dan menjadi Top Skorer, di tahun 2016 Sergio bahkan bergabung dengan Persib Bandung.
Selama satu musim, Sergio dipercaya untuk bermain di 26 pertandingan. Dalam 26 pertandingan tersebut dirinya hanya mampu menciptakan 12 gol.
Bersama Timnas Indonesia, pada tahun 2016 pun dirinya dipercaya untuk turun di 6 pertandingan. Dari pertandingan bersama Timnas Indonesia, Sergio hanya mampu mengoleksi satu gol. Bahkan saat debutnya bersama Timnas, Timnas harus kalah dari Arab Saudi dengan skor 5-1 pada turnamen Piala Asia.
Tentu saja itu bukan hal yg diinginkan oleh PSSI maupun para suporter sepakbola. Satu gol yang Sergio ciptakan terjadi di pertandingan melawan Timor Leste, saat itu Indonesia menang 4-0 di laga uji coba.
Banjir Naturalisasi Ruben Wuarbanaran
Seperti kebanyakan pemain naturalisasi, Ruben merupakan pemain berdarah Indonesia-Belanda. Saat itu dirinya dinaturalisasi dengan tujuan persiapan untuk ajang SEA Games.
Saat itu proses naturalisasi Ruben berbarengan dengan Diego Michel. Tapi nyatanya, nasibnya saat itu tidak lebih baik dari Diego Michel. Hal ini terjadi karena Ruben hanya sampai di tahap seleksi saja, yang artinya Ruben tidak tembus dan dipanggil untuk bergabung bersama Timnas Indonesia.
Gagal debut bersama Timnas, Ruben akhirnya mencoba peruntungannya di Liga lokal dan sempat bergabung dengan Pelita Bandung Raya di tahun 2011 dan gabung dengan Barito Putera di tahun 2013. Namun, performanya tidak membaik dan dirinya pun tidak pernah dipanggil Timnas.