
Shin Tae-yong Ungkapkan Perasaannya Usai Diantar Pulang Ratusan Suporter Timnas Indonesia
Pada malam Minggu (26/1/2025), Shin Tae-yong, mantan pelatih Timnas Indonesia, akhirnya MPO08 meninggalkan Indonesia untuk kembali ke Korea Selatan. Ia terbang dengan menggunakan maskapai Korean Air pada pukul 21.50 WIB dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Kepergian Shin Tae-yong ini diiringi oleh momen yang sangat emosional, terutama dengan sambutan hangat dari ratusan suporter yang hadir di bandara. Shin Tae-yong Ungkapkan
Sambutan Meriah dari Suporter di Bandara
Sebelum berangkat, Shin Tae-yong mendapat sambutan luar biasa dari para penggemar Timnas Indonesia. Ratusan suporter yang hadir tidak hanya datang untuk mengantarnya, tetapi juga untuk menunjukkan rasa terima kasih dan penghormatan mereka kepada sang pelatih. Mereka membawa spanduk dan bendera, serta tidak henti-hentinya menyanyikan yel-yel yang didedikasikan khusus untuk Shin Tae-yong.
Keramaian di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta menciptakan suasana yang sangat meriah. Suporter yang hadir tampak sangat antusias dan penuh semangat, mengiringi setiap langkah Shin Tae-yong sejak ia turun dari mobil hingga memasuki pintu terminal. Momen tersebut tentu menjadi kenangan manis bagi pelatih berusia 54 tahun itu sebelum kembali ke negara asalnya.
Ungkapan Terima Kasih Shin Tae-yong kepada Suporter
Shin Tae-yong yang terharu atas sambutan meriah dari suporter, menyampaikan rasa terima kasihnya melalui media. Ia mengungkapkan betapa ia merasa tersentuh dengan cara para penggemar Timnas Indonesia menyambut dan mengantarnya pulang. “Saya sangat berterima kasih atas sambutan ini. Di perjalanan pulang ini, diantar dengan cara seperti ini, saya sungguh terharu,” ujarnya dengan mata yang terlihat berkaca-kaca.
Momen emosional tersebut tidak hanya menggambarkan betapa besarnya cinta para suporter terhadap Shin Tae-yong, tetapi juga menunjukkan kedekatan yang terjalin antara pelatih dan para pendukungnya selama menjalani masa kepelatihan di Indonesia. Meski ia tidak lagi menjadi pelatih Timnas Indonesia, pengaruh dan kenangan yang ia tinggalkan bersama tim dan suporter tidak akan mudah terlupakan.
Ucapan Terima Kasih Shin Tae-yong kepada PSSI dan Erick Thohir
Selain kepada suporter, Shin Tae-yong juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PSSI, terutama kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Ucapan terima kasih ini juga menjadi sebuah pengingat bahwa meskipun hubungan antara Shin Tae-yong dan PSSI berakhir dengan pemecatan pada 6 Januari 2025, pelatih asal Korea Selatan itu tetap menghargai setiap pengalaman yang telah dilaluinya selama menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Masa Depan Shin Tae-yong Setelah Dipecat
Shin Tae-yong dipecat oleh PSSI setelah performa Timnas Indonesia yang tidak memenuhi harapan, meski ia sempat memberikan beberapa prestasi penting bagi tim. Sebagai pengganti Shin Tae-yong, PSSI menunjuk Patrick Kluivert untuk memimpin Timnas Indonesia. Meskipun kini tidak lagi melatih Timnas, Shin Tae-yong mengaku bahwa ia masih menerima beberapa tawaran untuk kembali melatih, tetapi memilih untuk menolaknya.
Pelatih berusia 54 tahun ini mengungkapkan bahwa ia ingin fokus untuk beristirahat sejenak setelah proses yang cukup melelahkan. Shin Tae-yong menyebutkan bahwa setelah beberapa tahun melatih, ia merasa perlu untuk memberi waktu bagi diri sendiri sebelum memutuskan langkah selanjutnya dalam kariernya.
Kepulangan Shin Tae-yong dari Indonesia menjadi babak baru dalam perjalanan kariernya. Meskipun ia tidak lagi menjadi bagian dari Timnas Indonesia, kenangan tentang perjalanan dan kontribusinya selama melatih tetap menjadi bagian penting dalam sejarah sepak bola Indonesia.